Feature, Kisah Berbasis Fakta

Oleh Enjang Muhaemin

Yuk Nulis Feature
DI DUNIA jurnalistik, selain kita mengenal apa yang kita sebut berita langsung (straight news), berita mendalam (depth news), dan berita penyelidikan (investigative news), kita juga mengenal jenis berita yang disebut feature. Dalam tulisan ini, akan kita kupas apa itu feature?

Dalam banyak buku, definisi feature sudah banyak diulas dan dikupas. Ada yang mendefinisikan feature sebagai karangan khas, ada juga yang mendefinisikan feature sebagai tulisan yang semata-mata mengandung daya tarik insani (human interest).

Tak hanya itu, ada juga yang menyebutkan, feature adalah berita yang ditulis dengan gaya sastra. Definisi lain menegaskan, feature merupakan berita yang disajikan dengan teknik mengisahkan (to story), bukan dengan teknik melaporkan (to report) sebagaimana lazimnya straight news.

Feature Bukan Sembarang Karangan

Feature disebut karangan khas, karena memang bukan sembarang karangan. Karena feature memang bukanlah kisah fiksi, juga bukan hasil imajinasi. Karenanya, feature bukanlah cerpen, feature juga bukanlah novel.

Feature adalah karangan yang berbasis fakta. Selain tidak dibuat-buat, juga tidak mengada-ngada. Cerita yang disuguhkan harus sungguh-sungguh terjadi. Sekalipun tidak seadanya, feature tetap harus benar-benar apa adanya.

Tapi, feature kan ditulis dengan gaya sastra? Ya, pola penulisan feature memang tidak tunduk pada penulisan berita yang umumnya menggunakan pola penulisan piramida terbalik, tapi lebih mendekati pola penulisan sastra. Namun demikian tidak berarti bahwa feature adalah karangan atau tulisan fiksi, atau cerita rekaan.

Feature adalah cerita nyata yang mengandung daya pikat insani, atau kisah human interest berbasis fakta, yang digali wartawan dari sebuah peristiwa, melalui prosedur lazimnya proses peliputan jurnalistik. Feature ditulis dengan gaya sastra dengan menggunakan teknik mengisahkan (to story).

Itulah sebabnya feature disebut karangan khas, karena memang bukan sembarang karangan. Tapi karangan yang memang berdasar pada fakta yang benar-benar terjadi. Bukan imajinasi, juga bukan rekaan. Tapi nyata adanya, sekalipun bukan sekadar apa adanya. []

Enjang Muhaemin, Dosen Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SGD Bandung

2 Komentar untuk "Feature, Kisah Berbasis Fakta"

Pada masa ini feature menjadi andalan, sekaligus menjadi terobosan baru. Itu semua karena bentuk khas dari featur itu sendiri. Feature juga dapat membangkitkan gairah pembaca, sehingga pembaca dapat mudah tergugah dan akan merasa dalam suasana tersebut.
Pak kunjungi juga blog saya : http://newsonynovanto.blogspot.com

Ya feature memang menjadi salah satu andalan yang mesti terus dikembangkan. Terima kasih telah berkunjung. Siap ke TKP nih....

Back To Top